Sabtu, 04 September 2021

Efusi Perikardium : Penyebab, Gejala dan Cara Mengobati









Apa Itu Efusi Perikardium?

Efusi perikardium ialah keadaan saat berlangsungnya penimbunan cairan antara jantung dan susunan kantung yang melingkari jantung (perikardium). penimbunan cairan ini bisa mengakibatkan penekanan berlebihan pada jantung. ini menyebabkan, peranan jantung jadi terusik.[1,2,3,4,6]

Perikardium ialah kantung tipis yang melingkari jantung. Ini bermanfaat membuat perlindungan, memulasi dan membuat jantung kita masih tetap dalam tempatnya. Perikardium mempunyai 2 susunan tipis, yakni susunan fibrosa dan serosa. Antara ke-2 susunan ini ada ruang kecil berisi cairan yang berperan memulasi jantung agar berdenyut atau memompa darah secara mudah.[4,7,8]

Efusi perikardium akan memberikan penekanan pada jantung, memengaruhi peranan jantung. Bila tidak segera diobati, bisa mengakibatkan gagal jantung atau bahkan kematian.[4]

Tinjauan :

Karena efusi perikardium pemicunya dari banyak penyakit atau keadaan yang lain, karena itu siapa saja yang mempunyai satu dari banyak keadaan yang bisa yang bisa menghasilkan efusi bisa dipengaruhi.

Fakta-Fakta Efusi Perikardium

1.    Efusi perikardium ditemukan pada 6-7% pasien dewasa.[9]

2.    kurang dari 1% kasus dengan diagnosa efusi perikardium pada orang yang berusia 20-30 tahun.[9]

3.    sekitar 15% kasus dengan efusi perikardium terdeteksi pada pasien yang lebih tua dari 80 tahun.[9]

4.    Terjadi 2 kasus per 10.000 populasi terjadi di Amerika Serikat. Lebih sering terjadi pada anak laki-laki 7:3.[10]

5.    Efusi perikardium dapat menyebabkan Tamponade jantung.[10]

Gejala-Gejala Efusi Perikardium










Efusi perikardium bisa jadi terjadi tanpa tanda-tanda, terlebih bila penimbunan cairan terjadi secara perlahan-lahan atau memang belum terlalu banyak. Saat cairan yang menimbun di perikardium telah banyak, paru-paru, lambung, dan saraf pada diafragma akan ketekan.[2]

Ini bisa mengakibatkan sebuah tanda-tanda berbentuk:

• Dada seperti tertekan atau nyeri.[2,4]

• Kesulitan bernapas atau napas sesak.[2,4]

• Mual. [2]

• Perut berasa kenyang.[2]

• Sulit untuk menelan minuman atau makanan.[2]

• Merasa tidak nyaman bernapas saat berbaring[4]

Tanda-tanda efusi perikardium yang bisa mengakibatkan tamponade jantung adalah:

• Kulit dan bibir lebih mencorong ke warna biru[2]

• Mudah kaget[2]

• Berubahnya status mental[2]

Tamponade jantung ialah kompresi jantung kronis yang mengusik kekuatan jantung untuk berperan. Tamponade jantung karena efusi perikardium bisa memberikan ancaman jiwa dan sebagai kondisi genting klinis, yang membutuhkan drainase(pengeringan) cairan secepat mungkin[1,2,5,8]

Pemicu Terjadinya Efusi Perikardium.

Efusi perikardium bisa muncul karena infeksi pada perikardium sebagai tanggapan pada sebuah penyakit atau cidera. Efusi perikardium dapat disebabkan karena saluran cairan mampet atau saat darah terkumpul di dalam Perikardium. [2,4,9]

Pemicu efusi perikardium diantaranya:

• Peradangan perikardium sesudah operasi jantung.[2,4]

• Gangguan autoimun.[2]

• Terapi radiasi untuk kanker ( ini mengakibatkan jantung ada dalam sektor radiasi )[2]

• Perawatan kemoterapi untuk kanker[2]

• Produk sampah pada darah akibat tidak berhasil ginjal (uremia)[2]

• Tiroid kurang aktif (hipotiroidisme)[2]

• Infeksi virus, bakteri, jamur atau parasit.[2,4]

• Trauma atau cedera tusukan di dekat jantung sesudah operasi jantung.[2,4]

Faktor Resiko Efusi Perikardium

Faktor-faktor berikut perlu dikenal dan dicurigai sebagai peningkat resiko efusi perikardium :

• Pernah alami cidera pada bagian rongga dada dekat jantung.[11]

• Faktor bertambahnya umur, karena beberapa orang dengan umur 80 tahun ke atas lebih mempunyai potensi terserang efusi perikardium.[9]

• Memiliki kisah penyakit kanker.[11]

• Pernah lakukan operasi jantung.[2,4]

• Pernah tempuh kemoterapi untuk penyembuhan kanker.[2]

Kapan Anda Harus Berkunjung Dokter Anda?












Selekasnya lakukan pengecekan bila alami tanda-tanda berikut ini[3,4] :

• Kesulitan bernapas/ napas sesak.[3,4]

• Nyeri di bagian dada.[3,4]

• Kulit dingin dan lembab.[3]

• Denyut nadi cepat dan kurang kuat.[3]

• Perasaan jadi kurang kuat.[3]

Kompleksitas Efusi Perikardium

Kompleksitas ini tergantung pada berapa cepat efusi perikardium berkembang.[4]

• Tamponade jantung atau keadaan di mana kebanyakan cairan pada perikardium yang memberikan penekanan pada jantung[3,6,8]

• Perikarditis atau bengkak pada perikardium.[8]

• . cairan atau zat lain menimbun di perikardium, mereka bisa memberikan penekanan pada jantung Anda dan mempengaruhi kekuatannya untuk memompa darah.[8]

• Penumpukan cairan dan zat di perikardium, Ini bisa mengakibatkan penekanan pada jantung dan memengaruhi kekuatannya untuk memompa darah.[8]

• Terjadi penekanan kuat yang disebabkan karena cairan, ini mengakibatkan jantung susah untuk bekerja.[6,8]

Analisis Efusi Perikardium








Test yang umum dipakai untuk menganalisis dan menilai efusi perikardial mencakup:

• Rontgen dada

Rontgen dada ialah test yang membuat gambar jantung, paru - paru , dan tulang memakai cahaya x.[2,3]

Orang yang hendak lakukan test ini ialah seorang teknolog radiologi yang telah mempunyai kisah training khusus.[2,7]

• Computed tomography (CT) scan dada

Computed tomography scan, atau dikenal juga sebagai CT scan. Ialah test di mana dokter akan mengecek susunan pada tubuh memakai cahaya x.[2,4]

Pemeriksa akan ambil gambar tulang, otot, organ, dan pembuluh darah yang paling tipis hingga penyuplai service kesehatan bisa menyaksikan badan anda dengan benar-benar detil.[2,4,7]

• MRI jantung

Ialah test yang hasilkan gambar diam atau bergerak berkualitas tinggi dari jantung dan pembuluh darah besar. Test ini tidak memakai cahaya x tapi memakai sebuah magnet besar dan gelombang frekwensi radio tinggi, ini dilaksanakan supaya pemeriksa memperoleh gambar yang berkualitas.[2,3]

Test ini akan mendapat info mengenai jantung saat berdetak, membuat gambar bergerak dari jantung sejauh transisi pemompaannya.[2]

• Ekokardiogram

Hampir serupa dengan MRI jantung test ini akan memperhatikan berdetaknya jantung. Test ini dilaksanakan untuk mengecek seberapa jauh penyakit berkembang.[2,4]

Saat sebelum test dilaksanakan, penyuplai service kesehatan akan menerangkan proses dengan detail, terhitung peluang kompleksitas dan efek.[2,3,9]

Tipe Penyembuhan Efusi Perikardium

Tipe penyembuhan bergantung pada tanda-tanda, kesehatan, tipe, keadaan dan apa pemicunya.[3]

Bila efusi perikardium tidak begitu kronis, tipe penyembuhan berikut yang hendak dilaksanakan [3]:

• Antibiotik untuk infeksi bakteri.[3]

• Pemeriksaan jantung dengan test ekokardiogram.[3]

• Memperluas volume darah dengan cairan IV.[3]

• Pengobatan ngilu dengan obat ngilu.[3]

Bila efusi perikardium anda kronis, penyembuhan berikut yang sudah dilakukan:

• Perikardiosentesis. ialah pengaliran cairan extra. alat yang dipakai adalah jarum dan tabung tipis.[3]

• Pembedahan. Penyembuhan ini dilaksanakan untuk keluarkan sepotong kecil perikardium. Ini akan menolong menganalisis pemicu efusi perikardium.[3]

Langkah Mencegah Efusi Perikardium

Banyak kasus efusi perikardium tidak bisa dihindari. Tetapi anda kemungkinan bisa kurangi resiko keadaan kesehatan yang bisa mengakibatkan efusi perikardium dengan[3,4]:

• Makan makanan yang sehatkan jantung ( seperti ikan salmon, kacang tanah, gandum murni dan yang lain ).[3]

• Rutin olahraga supaya jantung masih tetap sehat[3]

• Menjaga berat tubuh yang sehat[3]

• Tidak kebanyakan minum alkohol[3]

• Temui dokter dengan teratur untuk menyembuhkan semua keadaan kesehatan anda.[3]

 

 

 

 

referensi :

1.)  Javier Rosario.Pericardial effusion with tamponade bedside ultrasonography saves another life.International Journal of Emergency Medicine;2020.

2.) Anonim.Pericardial Effusion.clevelandclinic;2019.

3.) Anonim.Treatment for Pericardial Effusion.Fairview;2020

4.) Anonim.Diseases Conditions Pericardial Effusion.Mayo Clinic;2020

5.) Barwel.Cardiac Tamponade.Healthline;2019

6.) Anonim.What to Know Pericardial Effusion.WebMD;2020.

7.) Manea.Diagnosis and Management of Pericardial Effusion.Journal of Mind and Medical Sciences;2020.

8.) Stephanie Watson, Gerhard Whitworth.Pericardium.Healthline;2018

9.) anonim.eksudasi di rongga perikardial normal, teknik,penentuan.Liveok;2020.

10.) Zurwida.Diagnosis dan Manajemen Kegawatdaruratan Efusi Perikardium dengan Tamponade Jantung Akut.jknamed;2019

11,) Anonim.Efusi Perikardial.Lifepack;2020

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Konten Youtube Untuk Pemula Tanpa Menunjukan Wajah

  Halo teman teman, apa kabar? Baik? Semoga kalian baik baik saja ya, kembali lagi nih di artikel saya Nurpaujiana, artikel yang membahas se...